Biography
Sinusitis terbentuk di Jakarta pada tanggal 5 Maret 2000, nama Sinusitis diambil dari nama sebuah penyakit gangguan pada saluran pernafasan. Formasi pertama adalah : Sapto (Drums), Apend (Guitars), Arifin (Vocals), dan Dinno (Bass). Tetapi belum beranjak lama Apend menyatakan mengundurkan diri dari Sinusitis, dan kami pun langsung merekrut Sandhi ‘Roh halus’ untuk mengisi posisi guitar. Pada formasi ini selain membawakan lagu ciptaan sendiri, Sinusitis juga sering membawakan lagu-lagu milik Sepultura, Napalm Death, Dying Fetus, dan Suffocation.
Dibulan April 2000 menyusul Dinno mengundurkan diri karena sesuatu hal, dan dalam waktu yang singkat Sinusitis menarik personil baru yaitu Akbar ‘Ganyonk’ untuk mengisi posisi pada bass. Jadi formasi selanjutnya adalah : Arifin (Vocals), Sandhi (Guitars), Akbar ‘ganyonk’ (Bass), dan Sapto (Drums). Di formasi ini Sinusitis mulai mengikuti beberapa event-event death metal di dalam dan luar Jakarta, juga mencoba ikut serta dalam kompilasi-kompilasi kaset indie label Musik Metal di Indonesia.
Pada bulan Januari 2001 kami sepakat untuk menambah personil baru yaitu Eka ‘Bule’ untuk mengisi posisi pada 2nd guitar. Tetapi tidak lama kemudian kami dengan sangat terpaksa harus menerima pengunduran diri Sandi dari Sinusitis karena faktor kesibukan. Jadi formasi Sinusitis mulai April 2001 adalah : Arifin (Vocals), Eka ‘Bule’(Guitars), Akbar ‘Ganyonk’(Bass), dan Sapto (Drums).
Akhir Juli 2001 kami mengeluarkan 1st demo kaset yang bertitle “Victims Of Hunger” berisi 6 lagu yang kami rekam di K’ studio Jakarta. Setelah menjalani beberapa event-event death metal, akhirnya pada bulan September 2001 Arifin menyatakan keluar dari Sinusitis disebabkan karena adanya ketidakcocokan.
Dan sebagai bukti bahwa tanpa ada vocalis tetap, kami masih dapat terus bertahan, di bulan Januari 2002 kami kembali merekam 3 buah lagu lagi dan selanjutnya pada bulan Mei 2002 kami mengeluarkan kaset 1st album berisikan 9 lagu dengan title “Life Lost In Vain” di produksi oleh label Extreme Souls Production-Bandung (indie label) sebanyak 1000 copy dan untuk additional vocal di album pertama ini di isi oleh Irvan Nursick (Innerbeauty / Zhalim).
Setelah lama mencari vocalis akhirnya pada bulan Desember 2002 kami mendapatkan personil baru yaitu Bayu untuk mengisi posisi pada vocal. Dan sekarang formasi kami selanjutnya adalah : Bayu (Vocals), Eka ‘Bule’ (Guitars), Akbar ‘Ganyonk’ (Bass), Sapto (Drums).
Diawal formasi ini, kami sepakat melanjutkan produktifitas kami, untuk membuat suatu materi album selanjutnya, dengan bentuk perubahan suasana dan karakter vokal baru. Dan sampai akhir Febuary 2005, kami telah membentuk 10 lagu Di ZR record dengan format CD master, yang akan kami rencanakan untuk 2nd album ini. Setelah proses berjalan pada bulan September 2005 kami mengalami perubahan personil pada posisi Drums yaitu Sapto. Kita telah memahami bahwa pada akhir bulan tersebut banyak perubahan diantaranya pada kondisi keterbatasan waktu yang kita terima, sehinga kami pun sepakat untuk menggantikan posisi Sapto dengan Leohardy. Dan rencana untuk 2nd album kami bagaikan ditelan bumi yang tak jelas !!!
Untuk membuktikan eksistensi kami dalam bermusik khususnya death metal, kami tetap melanjutkan perjuangan kami ‘until now’, Sinusitis banyak terpengaruh oleh band-band dari luar dan dalam negeri. Tetapi kami tetap meramu musik sendiri dengan konsep musik Extreme Death Metal yang dipadukan dengan unsur-unsur musik lain, dengan format yang bertemakan masalah kejiwaan, kekerasan, sosial, peperangan, penderitaan, dll.Dan untuk formasi terakhir kami sampai saat ini adalah : Bayu (Vocals), Eka ‘Bule’ (Guitars), Akbar ‘Ganyonk’ (Bass), Leohardy (Drums)…………………….......” for you to witness “
SINUSITIS Manajemen :
For Correspondence :
C/o : Eka ‘Bule’
Jl. Gotong royong No.16 Rt 006 / 01
Kelurahan Baru , Kec. Pasar Rebo
Jakarta Timur 13780
Phone : (021) 8770.3918
For Booking :
C/o : Akbar ‘Ganyonk’
Phone : (021) 941. 999.24 ; 08567.970.997
Download Song:
- "Dunia itu Neraka"
- "Perang, Air mata dan Darah"
- "Demolition to take Revenge"
No comments:
Post a Comment